LIMBAH MEDIS IPAL PUSKESMAS

LIMBAH MEDIS IPAL PUSKESMAS

Pusat Kesehatan Masyarakat, disingkat Puskesmas, adalah organisasi fungsional yang menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat menyeluruh, terpadu, merata, dapat diterima dan terjangkau oleh masyarakat, dengan peran serta aktif masyarakat dan menggunakan hasil pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna, dengan biaya yang dapat dipikul oleh pemerintah dan masyarakat. Upaya kesehatan tersebut diselenggarakan dengan menitikberatkan kepada pelayanan untuk masyarakat luas guna mencapai derajad kesehatan yang optimal, tanpa mengabaikan mutu pelayanan kepada perorangan.

Air limbah yang berasal dari unit layanan kesehatan misalnya air limbah Rumah Sakit, Puskesmas, Laboratorium Medis, Rumah Sakit Bersalin, Klinik Kesehatan dan lainnya merupakan salah satu sumber pencemaran air yang sangat potensial. Hal ini di sebabkan karena ali limbah Puskesmas, Klinik dan Rumah sakit mengandung senyawa organik yang sangat cukup tinggi juga memungkinkan mengandung zat senyawa kimia serta mikro organisme patogen yang dapat menyebabkan penyakit terhadap masyarakat di sekitarnya. Selain itu air limbah yang di hasilkan dari kegiatan laboratorium media mengandung senyawa organik (karbohidarat,lemak dan protein), senyawa amoniak, padatan tersuppensi, logam berat serta mikro organisme pantogen.

Persoalan limbah cair dan padat dari buangan puskesmas tidak pernah terselesaikan dengan baik sehingga menjadi momok yang mengkhawatirkan kini anda tidak perlu bingung dan khawatir lagi, selama penanganan, pemanfaatan dan pengelohannya tepat maka lingkungan kitapun akan tetap terjaga kesehatannya dengan baik.

Instalasi pengolahan air limbah (IPAL) (wastewater treatment plant, WWTP), adalah sebuah struktur yang dirancang untuk membuang limbah biologis dan kimiawi dari air sehingga memungkinkan air tersebut untuk digunakan pada aktivitas yang lain.

IPAL PUSKESMAS dirancang sedemikan rupa agar cara operasinya mudah dan biaya operasionalnya murah. Unit ini terdiri dari perangkat utama dan perangkat penunjang. Perangkat utama dalam system pengolahan terdiri dari unit pencampur statis (static mixer), bak antara, bak koagulasi-flokulasi, saringan multimedia/kerikil, pasir, karbon, mangan zeolit (multimedia filter), saringan karbon aktif (activated carbon filter), dan saringan penukar ion (ion exchange filter). Perangkat penunjang dalam sistem pengolahan ini dipasang untuk mendukung operasi treatment yang terdiri dari pompa air baku untuk intake (raw water pump), pompa dosing (dosing pump), tangki bahan kimia (chemical tank), pompa filter untuk mempompa air dari bak koagulasi-flokulasi ke saringan/filter, dan perpipaan serta kelengkapan lainnya.

Proses pengolahan diawali dengan memompa air baku dari bak penampungan kemudian diinjeksi dengan bahan kimia ferrosulfat dan PAC (Poly Allumunium Chloride), kemudian dicampur melalui static mixer supaya bercampur dengan baik. Kemudian air baku yang teroksidasi dialirkan ke bak koagulasiflokulasi dengan waktu tinggal sekitar 2 jam. Setelah itu air dari bak dipompa ke saringan multimedia, saringan karbon aktif dan saringan penukar ion. Hasil air olahan di masukkan ke bak penampungan untuk digunakan kembali sebagai air pencucian.

kami adalah perusahaan jasa yang bergerak dibidang khusus pemanfaatan dan pengolahan limbah cair domestik, limbah medis dan industri. kami juga menawarkan berbagai macam produk yang berkaitan dengan air bersih atau air limbah dengan pelayanan cepat tepat dan bergaransi hingga tuntas yang dapat menjamin mutu dan kepuasan konsumen.

3 comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *